Bahaya..!! Segini Cadangan Nikel di Indonesia

Nikel RI Menggoda, Antara Kekayaan dan Kelangkaan

- Redaksi

Jumat, 5 Juli 2024 - 23:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi nikel di Indonesia. Foto: cnbcindonesia.com

Ilustrasi nikel di Indonesia. Foto: cnbcindonesia.com

Sisa umur cadangan nikel diperkirakan hanya bertahan hingga 30 tahun ke depan. Sementara produksi bijih nikel di Indonesia sepanjang 2023 mencapai 175 juta ton

 

JAKARTA (ENERGINEWS.COM)

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Di perut bumi Indonesia, tersimpan harta karun melimpah: nikel. Cadangannya terbesar di dunia, menggoda para penambang dan investor. Tapi, di balik kilaunya, bayang-bayang kelangkaan mengintai.

“Total cadangan bijih nikel RI mencapai 5,3 miliar ton,” ungkap Keputusan Menteri ESDM Nomor 132/2024, bagaikan mantra ajaib.

Namun, di balik angka fantastis itu, terbentang kenyataan pahit. “Produksi bijih nikel di Indonesia sepanjang 2023 mencapai 175 juta ton,” ujar data, bagaikan pisau bermata dua.

Baca Juga :  AMNT Katoda Tembaga Sasar Pasar Ekspor

Kekayaan melimpah, diiringi eksploitasi besar.

“Sisa umur cadangan nikel diperkirakan hanya bertahan hingga 30 tahun ke depan,” kata data, bagaikan bom waktu yang siap meledak.

“Ini masih banyak daerah-daerah baru yang belum dieksplorasi,” seru Ketua Umum Perhapi Rizal Kasli, suaranya penuh harap.

Eksplorasi menjadi kunci, bagaikan penyelamat di tengah kepanikan. “Kita perlu segera mengembangkan ke arah sana,” tegas Rizal, suaranya penuh keyakinan.

Namun, eksplorasi tak semudah membalikkan telapak tangan. “Kegiatan eksplorasi ini memakan waktu yang lama bisa antara 6 sampai 8 tahun baru kita tahu berapa besar cadangannya,” jelas Rizal, suaranya realistis.

Baca Juga :  Misteri Penambang Emas WNA Terbongkar

Nikel, sumber daya berharga, dilema bangsa. Antara eksploitasi dan kelestarian, antara kekayaan dan kelangkaan. Menemukan keseimbangan bagaikan berjalan di atas tali, penuh risiko dan tanggung jawab.##

Penulis : Redaksi

Editor : Mahmud Marhaba

Sumber Berita : cnbcindonesia.com

Berita Terkait

Tambang Morowali Disegel KKP
Minerba Diterpa Badai Konsultan Nakal
Revolusi Perizinan Migas, MPI Siap di Garda Terdepan
Prabowo Bentuk Badan Iklim Khusus
Gross Split, Kebijakan ESDM yang Kontroversial??
Misteri Penambang Emas WNA Terbongkar
Gas Melimpah, Ke Mana Arah?
Impor Pipa, Industri Lokal Terkekang?

Berita Terkait

Selasa, 19 November 2024 - 09:07 WIB

Tambang Morowali Disegel KKP

Selasa, 24 September 2024 - 08:09 WIB

Minerba Diterpa Badai Konsultan Nakal

Minggu, 22 September 2024 - 22:21 WIB

Revolusi Perizinan Migas, MPI Siap di Garda Terdepan

Jumat, 23 Agustus 2024 - 09:36 WIB

Prabowo Bentuk Badan Iklim Khusus

Kamis, 22 Agustus 2024 - 08:14 WIB

Gross Split, Kebijakan ESDM yang Kontroversial??

Berita Terbaru

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menyegel dua perusahaan tambang di pesisir Kabupaten Morowali Utara, Provinsi Sulawesi Tengah - Foto: Dok. KKP/ detik.com

Nasional

Tambang Morowali Disegel KKP

Selasa, 19 Nov 2024 - 09:07 WIB

Menteri ESDM Bahlil dalam sebuah kesempatan. (Foto: Sekretariat Kabinet RI)

Nasional

Minerba Diterpa Badai Konsultan Nakal

Selasa, 24 Sep 2024 - 08:09 WIB

Ketum MPI bersama Menteri ESDM Bahlil Lahadalia dalam sebuah kesempatan. (Foto: Doc MPI)

Nasional

Revolusi Perizinan Migas, MPI Siap di Garda Terdepan

Minggu, 22 Sep 2024 - 22:21 WIB

Probowo Subianto, Presiden RI terpilih yang akan mengesahan Badan Pengelola Pengendalian Perubahan Iklim dan Tata Niaga Karbon (BPPPI-TNK. Foto: tripadvisor.com

Nasional

Prabowo Bentuk Badan Iklim Khusus

Jumat, 23 Agu 2024 - 09:36 WIB

Serahterima jabatan Menteri ESDM dari Arifin Tasrif kepada kepada Bahlil Lahadalia. Foto: kontan.com

Nasional

Gross Split, Kebijakan ESDM yang Kontroversial??

Kamis, 22 Agu 2024 - 08:14 WIB