PGN Amankan Gas Bumi Domestik

Pasokan LNG Kilang Tangguh Diperkuat

- Redaksi

Senin, 1 Juli 2024 - 12:12 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi operasional PT PGN Tbk. Foto: msn.com

Ilustrasi operasional PT PGN Tbk. Foto: msn.com

Penambahan pasokan LNG ini sejalan dengan program pemerintah dalam transisi energi nasional dan mewujudkan Net Zero Emission

 

JAKARTA (ENERGINEWS.COM)

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

PT PGN Tbk (PGN), Subholding Gas Pertamina, menandatangani kontrak jangka panjang untuk mengamankan pasokan gas alam cair (LNG) domestik dari Kilang Tangguh, Teluk Bintuni, Papua Barat. Kesepakatan ini merupakan langkah strategis PGN dalam memenuhi kebutuhan gas bumi nasional yang terus meningkat, khususnya bagi sektor industri dan komersial.

“Pencapaian ini menjadi milestone penting bagi PGN. LNG merupakan salah satu solusi terbaik yang kami hadirkan bersama pemerintah dan pemasok untuk menjawab tantangan kebutuhan gas bumi domestik,” ungkap Direktur Komersial PGN, Ratih Esti Prihatini.

Penandatanganan kontrak ini dilakukan melalui Master Ex-Ship LNG Sale and Purchase Agreement (MSA) dengan jangka waktu lima tahun. Pada Juni 2024, PGN telah melakukan pembelian awal satu kargo LNG setara 2,6 juta MMBTU.

Baca Juga :  Curhatan Menteri Investasi Soal Smelter Freeport

“Komitmen PGN untuk menyediakan energi yang andal dan berkelanjutan terus diwujudkan. Penambahan pasokan LNG ini sejalan dengan program pemerintah dalam transisi energi nasional dan mewujudkan Net Zero Emission,” tegas Ratih.

Upaya Peningkatan Penyerapan Gas Bumi

PGN terus aktif meningkatkan penyerapan LNG di berbagai wilayah, termasuk Jawa Barat. Upaya ini membuahkan hasil positif, dengan volume terserap mencapai 45 BBTUD di bulan Mei, melebihi ekspektasi awal.

Sampai dengan triwulan I 2024, volume niaga gas bumi PGN telah mencapai 858 BBTUD. PGN optimis mencapai target volume niaga 954 BBTUD di akhir tahun 2024.

Baca Juga :  Menjaga Nikel, Kebijakan Moratorium Smelter Diuji

“PGN akan selalu mendukung pengembangan pasar gas bumi nasional melalui pembangunan infrastruktur yang aman, handal, dan berkelanjutan,” pungkas Ratih.

Dampak Positif bagi Industri dan Komersial

Ketersediaan pasokan gas bumi yang stabil dan berkelanjutan melalui LNG ini menjadi kabar gembira bagi para pelaku industri dan komersial. Dengan kepastian pasokan, mereka dapat menjalankan bisnis dan investasi dengan lebih tenang dan optimal.##

Penulis : Redaksi

Editor : Mahmud Marhaba

Sumber Berita : msn.com

Berita Terkait

Tambang Morowali Disegel KKP
Minerba Diterpa Badai Konsultan Nakal
Revolusi Perizinan Migas, MPI Siap di Garda Terdepan
Prabowo Bentuk Badan Iklim Khusus
Gross Split, Kebijakan ESDM yang Kontroversial??
Misteri Penambang Emas WNA Terbongkar
Gas Melimpah, Ke Mana Arah?
Impor Pipa, Industri Lokal Terkekang?

Berita Terkait

Selasa, 19 November 2024 - 09:07 WIB

Tambang Morowali Disegel KKP

Selasa, 24 September 2024 - 08:09 WIB

Minerba Diterpa Badai Konsultan Nakal

Minggu, 22 September 2024 - 22:21 WIB

Revolusi Perizinan Migas, MPI Siap di Garda Terdepan

Jumat, 23 Agustus 2024 - 09:36 WIB

Prabowo Bentuk Badan Iklim Khusus

Kamis, 22 Agustus 2024 - 08:14 WIB

Gross Split, Kebijakan ESDM yang Kontroversial??

Berita Terbaru

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menyegel dua perusahaan tambang di pesisir Kabupaten Morowali Utara, Provinsi Sulawesi Tengah - Foto: Dok. KKP/ detik.com

Nasional

Tambang Morowali Disegel KKP

Selasa, 19 Nov 2024 - 09:07 WIB

Menteri ESDM Bahlil dalam sebuah kesempatan. (Foto: Sekretariat Kabinet RI)

Nasional

Minerba Diterpa Badai Konsultan Nakal

Selasa, 24 Sep 2024 - 08:09 WIB

Ketum MPI bersama Menteri ESDM Bahlil Lahadalia dalam sebuah kesempatan. (Foto: Doc MPI)

Nasional

Revolusi Perizinan Migas, MPI Siap di Garda Terdepan

Minggu, 22 Sep 2024 - 22:21 WIB

Probowo Subianto, Presiden RI terpilih yang akan mengesahan Badan Pengelola Pengendalian Perubahan Iklim dan Tata Niaga Karbon (BPPPI-TNK. Foto: tripadvisor.com

Nasional

Prabowo Bentuk Badan Iklim Khusus

Jumat, 23 Agu 2024 - 09:36 WIB

Serahterima jabatan Menteri ESDM dari Arifin Tasrif kepada kepada Bahlil Lahadalia. Foto: kontan.com

Nasional

Gross Split, Kebijakan ESDM yang Kontroversial??

Kamis, 22 Agu 2024 - 08:14 WIB