Nuklir Menyapa Bauran Energi

Indonesia Berpacu Menuju Masa Depan Energi Bersih

- Redaksi

Kamis, 11 Juli 2024 - 16:08 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menteri ESDM, Arifin Tasrif. Foto: esdm.go.id

Menteri ESDM, Arifin Tasrif. Foto: esdm.go.id

Nuklir bukan lagi opsi terakhir. Ia menjelma menjadi pahlawan dalam upaya Indonesia mencapai net zero emission (NZE) dan Nationally Determined Contribution (NDC)

 

JAKARTA (ENERGINEWS.COM)

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

DI TENGAH hiruk pikuk transisi energi global, Indonesia mantap melangkah maju. Nuklir, sang raksasa pembangkit energi, tak lagi diragukan. Kini, ia masuk dalam bauran energi nasional, tercantum dalam Rancangan Undang-Undang Energi Baru Energi Terbarukan (RUU EBET).

“Dalam rencana bauran energi, (nuklir) masuk,” tegas Menteri ESDM, Arifin Tasrif, suaranya penuh keyakinan, saat ditemui di kawasan DPR RI, Senin (08/07/2024).

Nuklir bukan lagi opsi terakhir. Ia menjelma menjadi pahlawan dalam upaya Indonesia mencapai net zero emission (NZE) dan Nationally Determined Contribution (NDC). Potensinya yang besar bagaikan angin segar di tengah keterbatasan energi terbarukan yang baru kita manfaatkan sedikit.

Baca Juga :  Gelapnya PJUTS, Korupsi Gerogoti Energi Bersih

“Nuklirnya sudah masuk ke dalam perencanaan dan sudah tercantum di pasal 9 ruu di energi baru,” ujar Direktur Jenderal EBTKE Kementerian ESDM, Eniya Listiani Dewi, dengan nada optimis.

Potensi EBT Indonesia memang luar biasa, mencapai 3,6 terawatt (TW). Namun, masih jauh dari ideal. Baru 3.000 Megawatt yang termanfaatkan. Kini, nuklir hadir untuk mempercepat laju kita menuju masa depan energi bersih.

Pembangunan pembangkit nuklir tak semudah membalikkan telapak tangan. Kajian demi kajian terus dilakukan.

“Secara teknis, pembangunan pembangkit nuklir harus reliable atau dapat diandalkan, aman, dan kompetitif,” jelas Arifin, mementingkan aspek keamanan dan keberlanjutan.

Baca Juga :  Subsidi LPG 3 Kg Bakal Diganti

Langkah Indonesia ini patut diapresiasi. Nuklir, dengan segala potensinya, siap mengantarkan bangsa ini menuju masa depan energi yang lebih cerah, mandiri, dan berkelanjutan.

Siapkah Indonesia menyambut era baru energi nuklir? Tantangan dan pertanyaan masih menghadang. Tapi, tekad dan langkah awal yang berani ini patut diacungi jempol. Masa depan energi Indonesia ada di tangan kita. Mari kawal bersama!##

Penulis : Redaksi

Editor : Mahmud Marhaba

Sumber Berita : msn.com

Berita Terkait

Tambang Morowali Disegel KKP
Minerba Diterpa Badai Konsultan Nakal
Revolusi Perizinan Migas, MPI Siap di Garda Terdepan
Prabowo Bentuk Badan Iklim Khusus
Gross Split, Kebijakan ESDM yang Kontroversial??
Misteri Penambang Emas WNA Terbongkar
Gas Melimpah, Ke Mana Arah?
Impor Pipa, Industri Lokal Terkekang?

Berita Terkait

Selasa, 19 November 2024 - 09:07 WIB

Tambang Morowali Disegel KKP

Selasa, 24 September 2024 - 08:09 WIB

Minerba Diterpa Badai Konsultan Nakal

Minggu, 22 September 2024 - 22:21 WIB

Revolusi Perizinan Migas, MPI Siap di Garda Terdepan

Jumat, 23 Agustus 2024 - 09:36 WIB

Prabowo Bentuk Badan Iklim Khusus

Kamis, 22 Agustus 2024 - 08:14 WIB

Gross Split, Kebijakan ESDM yang Kontroversial??

Berita Terbaru

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menyegel dua perusahaan tambang di pesisir Kabupaten Morowali Utara, Provinsi Sulawesi Tengah - Foto: Dok. KKP/ detik.com

Nasional

Tambang Morowali Disegel KKP

Selasa, 19 Nov 2024 - 09:07 WIB

Menteri ESDM Bahlil dalam sebuah kesempatan. (Foto: Sekretariat Kabinet RI)

Nasional

Minerba Diterpa Badai Konsultan Nakal

Selasa, 24 Sep 2024 - 08:09 WIB

Ketum MPI bersama Menteri ESDM Bahlil Lahadalia dalam sebuah kesempatan. (Foto: Doc MPI)

Nasional

Revolusi Perizinan Migas, MPI Siap di Garda Terdepan

Minggu, 22 Sep 2024 - 22:21 WIB

Probowo Subianto, Presiden RI terpilih yang akan mengesahan Badan Pengelola Pengendalian Perubahan Iklim dan Tata Niaga Karbon (BPPPI-TNK. Foto: tripadvisor.com

Nasional

Prabowo Bentuk Badan Iklim Khusus

Jumat, 23 Agu 2024 - 09:36 WIB

Serahterima jabatan Menteri ESDM dari Arifin Tasrif kepada kepada Bahlil Lahadalia. Foto: kontan.com

Nasional

Gross Split, Kebijakan ESDM yang Kontroversial??

Kamis, 22 Agu 2024 - 08:14 WIB