Abdul Wahid, Pemimpin Riau Selanjutnya

Melanjutkan Kesuksesan Rusli Zainal, Mewujudkan Riau Yang Lebih Cemerlang

- Redaksi

Senin, 5 Agustus 2024 - 21:47 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Arief Subayang saat berbincang dengan mantan Gubernur Riau M Rusli Zaenal seputar calon pemimpin masa depan Riau.

Arief Subayang saat berbincang dengan mantan Gubernur Riau M Rusli Zaenal seputar calon pemimpin masa depan Riau.

Riau ini membutuhkan sosok pemimpin yang memiliki komitmen nyata untuk melayani negeri yang telah dianugerahi Tuhan dengan kekayaan alam yang melimpah

 

RIAU (ENERGINEWS.COM) – Sebagai provinsi yang kaya akan sumber daya alam, Riau membutuhkan seorang pemimpin yang tidak hanya mampu memimpin, tetapi juga memahami potensi dan tantangan yang ada.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dalam konteks ini, sosok Abdul Wahid muncul sebagai alternatif yang menawarkan visi baru bagi masa depan Riau. Abdul Wahid tidak sekadar mencalonkan diri sebagai Gubernur Riau; ia membawa harapan dan potensi besar untuk meneruskan tonggak kesuksesan yang telah dirintis oleh mantan Gubernur M. Rusli Zainal.

Salah satu pendukung kuat Abdul Wahid adalah Arief Subayang, pengusaha muda yang berkiprah di sektor tambang di Riau. Arief, yang bernama lengkap Syarifudin, SH., MM., melihat Abdul Wahid sebagai pilihan yang tepat untuk memimpin Riau ke depan. Dalam pandangannya, Abdul Wahid bukanlah sekadar politisi yang mencari kekuasaan, melainkan sosok pengayom dengan jiwa melayani yang tulus.

“Riau ini membutuhkan sosok pemimpin yang memiliki komitmen nyata untuk melayani negeri yang telah dianugerahi Tuhan dengan kekayaan alam yang melimpah,” ujar Arief kepada energinews.com, Senin (05/08/2024).

Arief Subayang menyoroti bahwa setelah masa kepemimpinan M. Rusli Zainal, tidak banyak perubahan signifikan yang terjadi. Banyak pemimpin pasca-Zainal yang gagal memanfaatkan sumber daya alam Riau untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Bahkan, hubungan antara pemerintah daerah dan pusat sering kali kurang harmonis, yang menghambat pembangunan daerah.

Baca Juga :  Logam Bergejolak, Nikel Mengamuk dan Tembaga Bersinar

Komitmen pada Otonomi Khusus

Salah satu isu penting yang menjadi perhatian Abdul Wahid adalah kelanjutan otonomi khusus (Otsus) untuk Riau. Arief, yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Umum MPI, menekankan bahwa perjuangan untuk Otsus adalah krusial bagi Riau.

“Otsus harus diperjuangkan agar Riau mendapatkan lebih banyak kewenangan dan anggaran dari pusat, bukan hanya sekadar mengandalkan APBD yang sering kali salah sasaran dan tidak berpihak pada masyarakat,” jelas Arief.

Dengan adanya Otsus, Arief yakin bahwa Abdul Wahid dapat mengalokasikan dana secara lebih tepat sasaran untuk kepentingan rakyat, khususnya bagi petani yang merupakan mayoritas penduduk Riau.

Keberhasilan Abdul Wahid di sektor-sektor strategis sebelumnya menjadi fondasi kuat dalam mencalonkan dirinya sebagai gubernur. Abdul Wahid telah membuktikan kemampuannya dalam memimpin dan mengelola berbagai proyek pembangunan yang berdampak langsung pada masyarakat. Ia dikenal sebagai sosok yang berintegritas, dengan visi jangka panjang untuk Riau.

“Abdul Wahid memiliki visi untuk menjadikan Riau sebagai provinsi yang tidak hanya dikenal dengan sumber daya alamnya, tetapi juga dengan tata kelola pemerintahannya yang baik,” ujar Arief.

Baca Juga :  Hari Buruh, Ancaman Pengangguran, dan Masa Depan Buruh Indonesia

Visi ini selaras dengan harapan banyak pihak di Riau yang menginginkan perubahan nyata. Dengan dukungan dari berbagai elemen masyarakat, terutama para pengusaha tambang yang melihat potensi besar di bawah kepemimpinan Abdul Wahid, Riau memiliki peluang untuk menjadi provinsi yang lebih baik dan disegani di tingkat nasional.

Harapan dan Optimisme

Sebagai calon gubernur, Abdul Wahid berkomitmen untuk membawa perubahan positif bagi Riau. Dengan memanfaatkan sumber daya alam yang ada dan memperjuangkan otonomi khusus, ia berharap dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat Riau dan mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan. Pandangan positif dari pengusaha tambang seperti Arief Subayang menjadi cerminan harapan masyarakat yang menginginkan pemimpin yang dapat menjadikan Riau cemerlang dan terbilang di masa depan.

Dengan langkah yang mantap dan visi yang jelas, Abdul Wahid berdiri sebagai pilar kesuksesan baru yang siap membawa Riau menuju masa depan yang lebih gemilang.#

Penulis : Redaksi

Editor : Mahmud Marhaba

Sumber Berita : energinews.com

Berita Terkait

Tambang Morowali Disegel KKP
Minerba Diterpa Badai Konsultan Nakal
Revolusi Perizinan Migas, MPI Siap di Garda Terdepan
Prabowo Bentuk Badan Iklim Khusus
Gross Split, Kebijakan ESDM yang Kontroversial??
Misteri Penambang Emas WNA Terbongkar
Gas Melimpah, Ke Mana Arah?
Impor Pipa, Industri Lokal Terkekang?

Berita Terkait

Selasa, 19 November 2024 - 09:07 WIB

Tambang Morowali Disegel KKP

Selasa, 24 September 2024 - 08:09 WIB

Minerba Diterpa Badai Konsultan Nakal

Minggu, 22 September 2024 - 22:21 WIB

Revolusi Perizinan Migas, MPI Siap di Garda Terdepan

Jumat, 23 Agustus 2024 - 09:36 WIB

Prabowo Bentuk Badan Iklim Khusus

Kamis, 22 Agustus 2024 - 08:14 WIB

Gross Split, Kebijakan ESDM yang Kontroversial??

Berita Terbaru

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menyegel dua perusahaan tambang di pesisir Kabupaten Morowali Utara, Provinsi Sulawesi Tengah - Foto: Dok. KKP/ detik.com

Nasional

Tambang Morowali Disegel KKP

Selasa, 19 Nov 2024 - 09:07 WIB

Menteri ESDM Bahlil dalam sebuah kesempatan. (Foto: Sekretariat Kabinet RI)

Nasional

Minerba Diterpa Badai Konsultan Nakal

Selasa, 24 Sep 2024 - 08:09 WIB

Ketum MPI bersama Menteri ESDM Bahlil Lahadalia dalam sebuah kesempatan. (Foto: Doc MPI)

Nasional

Revolusi Perizinan Migas, MPI Siap di Garda Terdepan

Minggu, 22 Sep 2024 - 22:21 WIB

Probowo Subianto, Presiden RI terpilih yang akan mengesahan Badan Pengelola Pengendalian Perubahan Iklim dan Tata Niaga Karbon (BPPPI-TNK. Foto: tripadvisor.com

Nasional

Prabowo Bentuk Badan Iklim Khusus

Jumat, 23 Agu 2024 - 09:36 WIB

Serahterima jabatan Menteri ESDM dari Arifin Tasrif kepada kepada Bahlil Lahadalia. Foto: kontan.com

Nasional

Gross Split, Kebijakan ESDM yang Kontroversial??

Kamis, 22 Agu 2024 - 08:14 WIB