Pertalite Menuju Kualitas Lebih Baik?

Pertamina Usulkan Pertamax Green & Pertamax! Harapan Baru Udara Bersih dan Kendaraan Ramah Lingkungan

- Redaksi

Selasa, 14 Mei 2024 - 23:57 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BPH Migas Sambut Positif Rencana Pengalihan Subsidi Pertalite ke Pertamax. Foto: msn.com

BPH Migas Sambut Positif Rencana Pengalihan Subsidi Pertalite ke Pertamax. Foto: msn.com

Jika terealisasi, Pertamina nantinya hanya akan menjual tiga produk BBM: Pertamax 92, Pertamax 95 (hasil campuran etanol 8%), dan Pertamax Turbo. Dua produk pertama akan menjadi lini bahan bakar hijau Pertamina

 

JAKARTA (ENERGINEWS.COM)

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) menyambut gembira wacana PT Pertamina (Persero) untuk mengalihkan subsidi BBM dari Pertalite (RON 90) ke BBM dengan kualitas lebih tinggi seperti Pertamax (RON 92), Pertamax Turbo (RON 98), dan Pertamax Green 95 (RON 95) yang ramah lingkungan.

“Memang idealnya yang diberikan subsidi itu BBM yang berkualitas,” kata Saleh Abdurrahman, Anggota Komite BPH Migas, di ICE BSD, Selasa (14/5).

Langkah ini sejalan dengan Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor P.20/menlhk/setjen/kum.1/3/2017 tentang Baku Mutu Emisi Gas Buang Kendaraan Bermotor Tipe Baru Kategori M, Kategori N, dan Kategori O yang mendorong penggunaan BBM berkualitas.

Baca Juga :  Waduh, Pengawasan Hilirisasi Nikel Diperketat

Namun, Saleh mengingatkan beberapa hal yang perlu dipertimbangkan, seperti:

  • Harga jual bensin: Bagaimana dampaknya terhadap masyarakat?
  • Beban subsidi: Apakah pemerintah siap menanggungnya?
  • Kompensasi: Apakah akan ada kompensasi bagi masyarakat?
  • Pasokan bahan baku bioetanol: Bagaimana memastikan kelancarannya?

“Itu bagus, tapi pemerintah perlu mempertimbangkan harga, kesiapan infrastruktur dalam negeri, bioetanol terutama 5% sampai 7%, menurut saya itu bagus ya secara personal,” ujar Saleh.

Di sisi lain, Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati berharap usulan ini dapat menjaga harga Pertamax Green tetap sama dengan Pertalite. Ia pun meyakini subsidi pada Pertamax Green 92 lebih menguntungkan:

  • Mengembangkan industri hulu bioenergi
  • Mengurangi emisi dari sektor transportasi

“Tentu ini akan kami usulkan, kami bahas lebih lanjut dan tentu saja ketika ini menjadi program pemerintah, Pertamax Green 92 harganya pun regulated, tidak mungkin diserahkan ke pasar karena ada mekanisme subsidi atau kompensasi di dalamnya,” kata Nicke Rabu (30/8/2023).

Baca Juga :  Korupsi Proyek PJUTS Terungkap

Jika terealisasi, Pertamina nantinya hanya akan menjual tiga produk BBM: Pertamax 92, Pertamax 95 (hasil campuran etanol 8%), dan Pertamax Turbo. Dua produk pertama akan menjadi lini bahan bakar hijau Pertamina.

Mampukah wacana ini menjadi kenyataan? Akankah subsidi BBM berkualitas ini membawa udara yang lebih bersih dan kendaraan yang lebih ramah lingkungan? Mari kita tunggu kelanjutannya.**

Penulis : Redaksi

Editor : Mahmud Marhaba

Sumber Berita : msn.com

Berita Terkait

Tambang Morowali Disegel KKP
Minerba Diterpa Badai Konsultan Nakal
Revolusi Perizinan Migas, MPI Siap di Garda Terdepan
Prabowo Bentuk Badan Iklim Khusus
Gross Split, Kebijakan ESDM yang Kontroversial??
Misteri Penambang Emas WNA Terbongkar
Gas Melimpah, Ke Mana Arah?
Impor Pipa, Industri Lokal Terkekang?

Berita Terkait

Selasa, 19 November 2024 - 09:07 WIB

Tambang Morowali Disegel KKP

Selasa, 24 September 2024 - 08:09 WIB

Minerba Diterpa Badai Konsultan Nakal

Minggu, 22 September 2024 - 22:21 WIB

Revolusi Perizinan Migas, MPI Siap di Garda Terdepan

Jumat, 23 Agustus 2024 - 09:36 WIB

Prabowo Bentuk Badan Iklim Khusus

Kamis, 22 Agustus 2024 - 08:14 WIB

Gross Split, Kebijakan ESDM yang Kontroversial??

Berita Terbaru

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menyegel dua perusahaan tambang di pesisir Kabupaten Morowali Utara, Provinsi Sulawesi Tengah - Foto: Dok. KKP/ detik.com

Nasional

Tambang Morowali Disegel KKP

Selasa, 19 Nov 2024 - 09:07 WIB

Menteri ESDM Bahlil dalam sebuah kesempatan. (Foto: Sekretariat Kabinet RI)

Nasional

Minerba Diterpa Badai Konsultan Nakal

Selasa, 24 Sep 2024 - 08:09 WIB

Ketum MPI bersama Menteri ESDM Bahlil Lahadalia dalam sebuah kesempatan. (Foto: Doc MPI)

Nasional

Revolusi Perizinan Migas, MPI Siap di Garda Terdepan

Minggu, 22 Sep 2024 - 22:21 WIB

Probowo Subianto, Presiden RI terpilih yang akan mengesahan Badan Pengelola Pengendalian Perubahan Iklim dan Tata Niaga Karbon (BPPPI-TNK. Foto: tripadvisor.com

Nasional

Prabowo Bentuk Badan Iklim Khusus

Jumat, 23 Agu 2024 - 09:36 WIB

Serahterima jabatan Menteri ESDM dari Arifin Tasrif kepada kepada Bahlil Lahadalia. Foto: kontan.com

Nasional

Gross Split, Kebijakan ESDM yang Kontroversial??

Kamis, 22 Agu 2024 - 08:14 WIB