Harta Karun Laut Andaman, 8 TCF Cadangan Gas Ditemukan!

Mimpi Besar Ketahanan Energi Nasional atau Mimpi Hantu?

- Redaksi

Senin, 13 Mei 2024 - 23:18 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SKK Migas dan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) Mubadala Energy menemukan gas kedua di Blok South Andaman. Foto: Antara.com

SKK Migas dan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) Mubadala Energy menemukan gas kedua di Blok South Andaman. Foto: Antara.com

Penemuan ini menjadi angin segar bagi ketahanan energi nasional, setelah sebelumnya menemukan gas di sumur Layaran-1 dengan potensi 6 TCF gas in place. Kini, potensi di South Andaman mencapai sekitar 8 TCF gas in place!

JAKARTA (ENERGINEWS.COM)

Di balik hamparan biru Laut Andaman, sebuah kabar gembira menggema, bagaikan mimpi yang menjelma kenyataan. Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) dan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) Mubadala Energy mengumumkan penemuan cadangan gas raksasa di sumur eksplorasi laut dalam Tangkulo-1, Blok South Andaman, sekitar 65 km lepas pantai utara Pulau Sumatera.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Temuan ini bagaikan mutiara tersembunyi yang baru saja terungkap, menjadi penemuan gas kedua dari sumur laut dalam yang dioperasikan Mubadala Energy di blok yang sama. Hanya beberapa bulan setelah penemuan besar di sumur Layaran-1, Tangkulo-1 dibor hingga kedalaman 3.400 meter di bawah permukaan laut yang mencapai 1.200 meter.

“Atas nama SKK Migas, saya memberikan apresiasi atas keberhasilan Mubadala Energy yang kembali menemukan potensi gas di South Andaman,” ujar Kepala SKK Migas Dwi Soetjipto dengan penuh semangat.

Baca Juga :  PLTS Indonesia Terbang ke Singapura!

Penemuan ini menjadi angin segar bagi ketahanan energi nasional, setelah sebelumnya menemukan gas di sumur Layaran-1 dengan potensi 6 TCF gas in place. Kini, potensi di South Andaman mencapai sekitar 8 TCF gas in place!

Temuan ini bagaikan oase di tengah gurun, membangkitkan harapan di tengah kekhawatiran akan krisis energi.

“Temuan ini menegaskan potensi besar Andaman,” Dwi melanjutkan. Diharapkan KKKS lain yang beroperasi di blok Andaman dapat melakukan eksplorasi agresif, dan industri midstream maupun downstream dapat memanfaatkan produksi gas di blok-blok Andaman di masa depan.

Lebih lanjut, rasa takjub mewarnai penemuan ini saat gas ditemukan sekitar 80 meter kolom gas pada reservoir oligocene sandstone berkualitas di sumur Tangkulo-1. Hal ini dikonfirmasi melalui pengumpulan data selama pengeboran, termasuk 72 meter full core, wireline logging, sidewall core, pressure dan sampel fluida.

Dengan memanfaatkan desain terbaru Drill Stem Test (DST), sumur Tangkulo-1 sukses mengalirkan 47 mmscf/d gas berkualitas dan 1.300 barel kondensat.

“Walaupun hasil pengujian terbatas karena fasilitas yang tersedia, namun kapasitas sumur diperkirakan mencapai 80-100 mmscf/d dan lebih dari 2.000 barel kondensat,” ungkap Dwi dengan penuh keyakinan.

Baca Juga :  PT Timah Bangkit!

Bagi CEO Mubadala Energy, Mansoor Mohammad Al Hamid, penemuan ini bagaikan gerbang emas yang membuka peluang besar.

“Penemuan ini menggambarkan blok South Andaman menjadi pemain energi dunia yang menjanjikan,” ujarnya dengan penuh antusias.

Mubadala Energy, dengan 80 persen hak partisipasi di Blok South Andaman, menjadi pemegang net areal terbesar di wilayah lepas pantai bagan utara pulau Sumatra.

“Bersama dengan sumur Layaran-1, penemuan ini menambah volume cadangan kontingen dan memberikan media untuk melanjutkan pertumbuhan organik di wilayah itu lewat eksplorasi dan appraisal selanjutnya,” jelas Mansoor.

Temuan cadangan gas raksasa di Laut Andaman bagaikan mimpi yang menjadi kenyataan, membuka lembaran baru bagi ketahanan energi nasional. Akankah mimpi ini terus bersemi, ataukah hanya ilusi semata? Hanya waktu yang bisa menjawab.##

Penulis : Redaksi

Editor : Mahmud Marhaba

Sumber Berita : antaranews.com

Berita Terkait

BBM Terancam Naik? Rakyat Was-Was!
HAM Bergemuruh di Pertambangan
Pertamina Perkuat Risiko
ITPLN Cetak SDM Unggul Energi
SEG Solar Masuk Batang, Investasi Hijau US$500 Juta
Dua Migas Baru Ditandatangani, Harapan Baru Energi Nasional
Pertalite Menuju Kualitas Lebih Baik?
Harta Karun Migas di Bumi Andalas

Berita Terkait

Rabu, 22 Mei 2024 - 18:26 WIB

BBM Terancam Naik? Rakyat Was-Was!

Sabtu, 18 Mei 2024 - 16:16 WIB

HAM Bergemuruh di Pertambangan

Kamis, 16 Mei 2024 - 21:39 WIB

ITPLN Cetak SDM Unggul Energi

Kamis, 16 Mei 2024 - 21:22 WIB

SEG Solar Masuk Batang, Investasi Hijau US$500 Juta

Kamis, 16 Mei 2024 - 17:39 WIB

Dua Migas Baru Ditandatangani, Harapan Baru Energi Nasional

Selasa, 14 Mei 2024 - 23:57 WIB

Pertalite Menuju Kualitas Lebih Baik?

Selasa, 14 Mei 2024 - 23:40 WIB

Harta Karun Migas di Bumi Andalas

Selasa, 14 Mei 2024 - 10:09 WIB

Penyangkalan Harvey Moeis dan Helena Lim Pada Kasus Timah

Berita Terbaru

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Indonesia Luhut Binsar Pandjaitan, Kedubes Indonesia Untuk UAE Husin Bagis dan Direktur Utama PT Pertamina (Persero), Nicke Widyawati menyaksikan Penandatanganan Nota Kesepahaman oleh Direktur Utama PNRE John Anis (kiri) dan Director Development and Investment Masdar Abdulla Zayed (kanan), di Bali, Selasa (21/05/2024)

Internasional

Nusantara Terang, Menuju Masa Depan Energi Bersih

Rabu, 22 Mei 2024 - 20:02 WIB

Menkeu Sri Mulyani menyampaikan kerangka ekonomi makro dan pokok-pokok kebijakan fiskal (KEM-PPKF) untuk tahun anggaran 2025 di rapat paripurna DPR RI, Senin (20/5/2024). Foto: bisnis.com (tangkapan layar)

Nasional

BBM Terancam Naik? Rakyat Was-Was!

Rabu, 22 Mei 2024 - 18:26 WIB

Pipa Power of Siberia 1 membentang sepanjang 3.000 km melalui Siberia dan masuk ke provinsi Heilongjiang di timur laut China. Rusia dan China akan segera menandatangani kontrak proyek pipa gas Power of Siberia-2, yang akan mengalirkan gas Rusia ke China, kata Wakil Perdana Menteri Rusia Alexander Novak hari Kamis malam, 16/5/2024. MSN.COM

Internasional

Gas Raksasa Mengubah Peta, Rusia-China Berjabat Tangan

Minggu, 19 Mei 2024 - 19:05 WIB

Ilustrasi gambar Nikel

Internasional

Logam Bergejolak, Nikel Mengamuk dan Tembaga Bersinar

Sabtu, 18 Mei 2024 - 16:29 WIB

Direktur Jenderal HAM Kemenkumham Dhahana Putra. Foto: indosatunews.com

Nasional

HAM Bergemuruh di Pertambangan

Sabtu, 18 Mei 2024 - 16:16 WIB