Baterai, Si mungil Penakluk Emisi Karbon!

Baterai Murah, Energi Hijau Berkembang, Bumi Selamat!

- Redaksi

Sabtu, 4 Mei 2024 - 09:50 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Baterai diprediksi sisa lebih murah dari Batu Bara. Foto: msn.com

Baterai diprediksi sisa lebih murah dari Batu Bara. Foto: msn.com

Biaya baterai bagaikan air terjun yang mengalir deras, turun lebih dari 90%. Teknologi ini menjadi salah satu yang paling murah di antara energi bersih

 

JAKARTA (ENERGINEWS.COM)

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dunia siap beralih ke energi hijau! Baterai, si mungil penuh daya, menjadi kunci utama. Harga baterai bagaikan roket yang melesat turun, 90% dalam 15 tahun terakhir.

Laporan Badan Energi Internasional (IEA) bagaikan simfoni optimisme. Pertumbuhan baterai melampaui semua teknologi energi bersih lainnya di tahun 2023. Inovasi dan kebijakan pro-hijau menjadi konduktornya.

Biaya baterai bagaikan air terjun yang mengalir deras, turun lebih dari 90%. Teknologi ini menjadi salah satu yang paling murah di antara energi bersih.

Sektor listrik dan transportasi bagaikan dua raksasa yang siap berdansa. Mobil listrik melesat di jalanan, didorong oleh baterai yang semakin murah dan handal. Pembangkit listrik berbasis energi terbarukan pun bersinar terang, memanfaatkan baterai untuk menyimpan energi matahari dan angin.

Baca Juga :  SPBU Shell Medan Berguguran

Fatih Birol, sang maestro IEA, menandaskan peran penting baterai. “Baterai mengubah permainan di depan mata kita,” ucapnya.

Kapasitas baterai bagaikan raksasa yang tertidur. IEA menghitung, 1.200 GW baterai diperlukan untuk mengimbangi 1.500 GW energi terbarukan di dunia.

Kombinasi panel surya dan baterai bagaikan duet maut. Biayanya kini bersaing dengan pembangkit batu bara di India, dan dalam beberapa tahun ke depan, akan lebih murah daripada batu bara di Cina dan gas di Amerika Serikat.

Baterai tak hanya berperan di sektor energi. Ia juga menjadi jantung akses energi universal. 400 juta orang di negara berkembang akan mendapatkan akses listrik melalui solusi terdesentralisasi seperti sistem rumah surya dan jaringan mini.

Baca Juga :  Mengurai Motif Minyak Jelantah Pemerintah

Masa depan bagaikan lukisan cerah. Baterai menjadi kompas yang menuntun dunia menuju energi hijau. Emisi karbon akan terpangkas, dan bumi akan diselamatkan.

Mari kita dukung transisi energi hijau! Baterai adalah pahlawan kecil yang siap mengantarkan kita menuju masa depan yang lebih berkelanjutan.##

Penulis : Redaksi

Editor : Mahmud Marhaba

Sumber Berita : msn.com

Berita Terkait

Tambang Morowali Disegel KKP
Minerba Diterpa Badai Konsultan Nakal
Revolusi Perizinan Migas, MPI Siap di Garda Terdepan
Prabowo Bentuk Badan Iklim Khusus
Gross Split, Kebijakan ESDM yang Kontroversial??
Misteri Penambang Emas WNA Terbongkar
Gas Melimpah, Ke Mana Arah?
Impor Pipa, Industri Lokal Terkekang?

Berita Terkait

Selasa, 19 November 2024 - 09:07 WIB

Tambang Morowali Disegel KKP

Selasa, 24 September 2024 - 08:09 WIB

Minerba Diterpa Badai Konsultan Nakal

Minggu, 22 September 2024 - 22:21 WIB

Revolusi Perizinan Migas, MPI Siap di Garda Terdepan

Jumat, 23 Agustus 2024 - 09:36 WIB

Prabowo Bentuk Badan Iklim Khusus

Kamis, 22 Agustus 2024 - 08:14 WIB

Gross Split, Kebijakan ESDM yang Kontroversial??

Berita Terbaru

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menyegel dua perusahaan tambang di pesisir Kabupaten Morowali Utara, Provinsi Sulawesi Tengah - Foto: Dok. KKP/ detik.com

Nasional

Tambang Morowali Disegel KKP

Selasa, 19 Nov 2024 - 09:07 WIB

Menteri ESDM Bahlil dalam sebuah kesempatan. (Foto: Sekretariat Kabinet RI)

Nasional

Minerba Diterpa Badai Konsultan Nakal

Selasa, 24 Sep 2024 - 08:09 WIB

Ketum MPI bersama Menteri ESDM Bahlil Lahadalia dalam sebuah kesempatan. (Foto: Doc MPI)

Nasional

Revolusi Perizinan Migas, MPI Siap di Garda Terdepan

Minggu, 22 Sep 2024 - 22:21 WIB

Probowo Subianto, Presiden RI terpilih yang akan mengesahan Badan Pengelola Pengendalian Perubahan Iklim dan Tata Niaga Karbon (BPPPI-TNK. Foto: tripadvisor.com

Nasional

Prabowo Bentuk Badan Iklim Khusus

Jumat, 23 Agu 2024 - 09:36 WIB

Serahterima jabatan Menteri ESDM dari Arifin Tasrif kepada kepada Bahlil Lahadalia. Foto: kontan.com

Nasional

Gross Split, Kebijakan ESDM yang Kontroversial??

Kamis, 22 Agu 2024 - 08:14 WIB